Pencarian Hari Ke-7 Emmeril Kahn, Ridwan Kamil Dan Ibu Chinta Lakukan Ini???


BANDUNG, KABARJABAR.ID - Hari ketujuh pencarian  Emmeril Kahn Mumtadz, Rabu (1/6/2022), masih belum membuahkan hasil. Di hari ketujuh ini, Kepolisian Maritim Bern mengintensifkan pencarian  tim SAR melibatkan komunitas untuk ikut melakukan pencarian.
Putra sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu, hilang terbawa arus Sungai Aaree, Kota Bern, Swiss. Hingga Selasa (31/5/2022) pukul 19.00 waktu setempa, atau hari keenam sejak Emmeril dinyatakan hilang, pencarian masih terfokus di area di antara dua pintu air serta patroli intensif di wilayah setelah pintu air kedua Sungai Aaree.

“Dalam keterangannya saat bertemu orang tua saudara Eril (Ridwan Kamil dan Atalia Praratya) di salah satu boat house atau rumah kapal di wilayah Wohlensee, Polisi Maritim Bern juga memastikan bahwa berbagai komunitas di sepanjang bantaran sungai Aare telah terinformasikan dengan baik,” isi keterangan tertulis KBRI Bern, Rabu (1/6/2022).

Menurut keterangan tersebut, Kepolisian Maritim juga menjalankan langkah-langkah untuk memperluas keterlibatan unsur masyarakat dalam upaya pencarian. Seperti klub pendayung, pemancing, dan komunitas berkebun.

Menurut perkiraan, kondisi cuaca di Kota Bern pada beberapa hari ke depan akan hujan dengan badai di area pegunungan. Cuaca seperti itu akan sangat memengaruhi kondisi air Sungai Aaree.

“Polisi Maritim Bern akan melanjutkan pencarian intensif besok hari dengan metode yang sama dengan sebelumnya, yaitu patroli darat, perahu, dan drone. Keputusan menggunakan penyelam sangat situasional karena kondisi alam yang tidak menentu,” ujar KBRI.

Proses pencarian Eril oleh tim SAR melibatkan unsur polisi, polisi maritim, dan pemadam kebakaran, serta didukung oleh Pemerintah Kanton Bern. Upaya pencarian intensif masih berlangsung dan akan terus dilanjutkan.

Sementara itu, Ridwan Kamil beserta istrinya Atalia, juga terus melakukan usaha mandiri untuk memeriksa langsung beberapa titik-titik potensial di sepanjang bantaran Sungai Aaree.

Rute yang ditempuh oleh orang tua Eril, Ridwan Kamil dan Atalia, termasuk rute darat dan beberapa wilayah perairan yang masih aman untuk dijelajahi manusia. KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Eril di Sungai Aare pada Kamis (26/5) pukul 11.24 waktu setempat. (Jibay)***


0 Komentar :

    Belum ada komentar.